Untuk jam tidur yang berantakan,

Hai kasur,

Rasanya sudah lama sekali aku tidak menyapamu. Padahal sebelum hari ini, aku tidak pernah melewatkan 8 jam untuk bertemu dengan mu setiap harinya. Bertahanlah sedikit lagi, karna ini hanya sampai pertengahan Bulan Mei nanti. Setelah itu, aku berjanji kita akan bermesraan seharian penuh tanpa seorang pun yang bisa mengganggu.

Bertahanlah, mata. 

Segala usaha tidak akan menjadi sia-sia jika dicampuri dengan doa dan pengharapan. 

Jujur, hanya tidur 3 jam sesungguhnya benar-benar tidak cukup.

Kepada hujan yang menyentuh puncak kepalaku siang ini, 

Aku pernah bilang kan kalau tidak terlalu mencintai kehadiran mu? Sebab kehadiran mu lebih sering merepotkan ku daripada mempermudah segala urusan.

Terimakasih karna siang ini sudah menyempatkan diri tuk singgah serta menyapa.

Karna kehadiranmu ini aku jadi ingat sepatu yang ku cuci tadi pagi, mereka tidak akan kering lagi hari ini.

Lain kali jika ingin menyapa beritahu aku dulu, agar aku tidak terlanjur mencuci sepatu lagi seperti hari ini.

Sekalian beritahu kepada dia diseberang lautan sana, bahwa ku selalu saja rindu tuk memeluknya lagi tiap kali hujan turun. 

Hai kopi hitam dan kafein, 

Dulu jauh sebelum sekarang aku tidak terlalu suka bertemu dengan mu, tapi nyatanya sekarang sudah tepat sebulan kau menemani ku setiap malam menjelang subuh. Sebelumnya aku lebih mencintai coklat panas, daripada mu. Tapi sekarang, aku lebih menyukaimu daripada mereka. 

Wah, mungkin sekarang aku sudah mulai jatuh cinta dengan mu ya? 

Aku berharap agar tidak terlalu mencintai mu, karna itu pasti akan menyulitkan ku. Aku sudah pernah mencintai dengan terlalu, dan jadinya sungguh merepotkan. Sejak lama sekali, aku pernah berjanji kepada diri sendiri untuk tidak terlalu mencintai lagi. Tapi ah... sepertinya aku sudah mulai terbiasa dengan kehadiran mu. Dan mulai merasa kecarian jika tidak ada kamu. 

Kopi hitam. Orang-orang mengatakan akan lebih enak jika disajikan dengan sedikit gula. Aku mencobanya di hari pertama ku mengenal mu, dan hasilnya aku tidak bisa tidur sampai besok paginya karna jantung berdetak tidak karuan. Karna mendapati reaksi seperti ini, aku bertekat untuk tidak menemui mu lagi, aku jera. 

Tapi ternyata tidak bertemu dengan mu adalah hal yang sulit bagiku. Aku membutuh kan mu untuk membuat mataku tetap terjaga di malam hari. Begitulah, awalnya membutuhkan lalu mulai terbiasa dan lama-lama kecarian jika tidak bertemu. Bukankah orang yang jatuh cinta siklusnya begitu?

Tapi, lagi-lagi seperti yang ku bilang tadi. Aku tidak mau mencintai secara terlalu lagi. Cukup segelas kopi hitam manis setiap hari, tidak boleh lebih dari segelas titik. Karna aku tidak mau merasakan akibat terlalu mencintai, untuk kesekian kalinya. 

Semoga sampai proses perjuangan ini selesai aku tetap kuat menikmati efek kafein mu. Entah pun nanti jika aku tidak harus begadang lagi, ku pastikan kita akan selalu berteman seperti ini. 

Dari:

Aku yang mulai mencintai Kopi dan Kafein

Hari Jumat kemarin, aku kedatangan paket dari Benscrub Indonesia. Isinya The Ordinary Vitamin C Suspension 23%  + HA Spheres 2 % dan Alpha Arbutin 2% + HA Concentrated Serum. Sebelum aku mengorder dua produk ini melalui website Benscrub, aku memang sudah sekitar sebulan belakangan sering liat review bagus tentang The Ordinary keluaran Deciem ini. Karna penasaran dan pada dasarnya aku suka nyoba-nyoba produk skincare sekaligus serum dan day cream The Body Shop Tea Tree ku sudah habis jadilah ku order dua produk ini hari Senin yang lalu. 

Apa itu Deciem? Deciem adalah perusahaan Cosmetics Company dari Toronto Kanada yang sudah berdiri sejak 2013. Deciem membawahi sekitar 10 merek / brands perawatan kulit. Produk-produk Deciem ini terkenal dengan produk berkualitas dengan harga yang terjangkau. Jadi kalau diluar negeri sana, Deciem ini udah cukup terkenal. Bahkan Wayne Goss mengakui bahwa Deciem mengeluarkan the best primer of 2016 dengan harga murah yaitu The Ordinary High-Adherence Silicone Primer. Wow, menggiurkan ga sih?

Aku sih prefer invest ke skincare daripada beli makeup. Minggu malam, aku webwalking di Benscrub, terlihat beberapa produk The Ordinary baru saja restock. Padahal biasanya, produk The Ordinary bakal cepat banget sold outnya. Mungkin sangkin best sellernya kali ya. Lalu liat-liat di website itu aku agak sedikit bingung mau milih yang mana. Ditambah lagi, review The Ordinary masih sedikit. Hanya produk best seller yang di review, aku agak kesusahan juga jadinya memilih mau yang mana. Akhirnya setelah agak sejaman nongkrongin website Benscrub dan cari-cari reviewnya, pilihan ku jatuh pada The Ordinary Vitamin C Suspension 23%  + HA Spheres 2 % dan Alpha Arbutin 2% + HA Concentrated Serum. Kenapa? Karna aku lagi suka banget dengan Glycolic Acid dan Hyaluronique Acid. Jadi tiap milih skin care, aku usahain ada kandungan HA atau GA-nya. Konsep The Ordinary ini sepertinya menggunakan bahan utama HA. Karna hampir seluruh produknya pasti memiliki kandungan HA didalamnya.

The Ordinary Vitamin C Suspension 23%  + HA Spheres 2 %

Disini aku ga bakal bahas gimana hasilnya di kulit. Gimana work atau enggaknya, karna baru aku pakai dalam beberapa hari. Jadi belum keliatan hasilnya gimana. Mungkin setelah aku pakai minimal 2 minggu, baru keliatan hasilnya gimana.

Kemasan : Kemasan produk ini seperti tube kemasan biasa pada umumnya. Pas pertama kali digunakan, ada segel dibagian dalam lubang tubenya, sehingga steril dan kita yakin kalau produk ini belum digunakan sama sekali. Menurut aku, perpaduan warnanya cukup elegan ya. Keliatan seperti produk high-end jadinya.

Tekstur : Berwarna putih dengan tekstur suspensi, jadi mesti di kocok-kocok dulu sebelum dikeluarkan dari tube. Tidak seperti krim, juga tidak seperti gel. Cenderung cair, sehingga agak sulit mengontrol banyak produk yang ingin dikeluarkan. Yang aku suka, produk ini tidak beraroma. Benar-benar ga tercium bau apa-apa diawal, namun ketika sudah diaplikasikan ke kulit aku merasa aromanya seperti aroma logam yang hampir tidak tercium. 

Setelah diaplikasikan di wajah, aku merasa ada sensasi panas ringan dan juga perih ketika mengenai bagian jerawat yang sedang merah. Aku tidak menyarankan ini untuk digunakan pada wajah yang banyak jerawatnya, karna bakalan perih banget. Selain itu ada juga sensasi seperti butir-butir kecil yang tidak terlihat. Kayak ada pasir-pasirnya gitu, seperti soft scrub yang ga lebay. Anehnya, ga keliatan bentuk scrubnya. Produk ini agak lama menyerap, mungkin sekitar 20 menitan untuk menunggu dia menyerap dengan sempurna. Karna kemarin aku buru-buru ke kampus, aku timpa dengan compact powder menggunakan powder brush. Hasilnya, cukup bagus. Kayaknya, kalau digunakan buat day cream ini ga cocok. Tapi buat night cream, ini cocok kok. Lagian setelah ini aku cobain kemaren dan merasa agak aneh dengan teksturnya, aku buka ulang deskripsi produk The Ordinary Vitamin C Suspension 23%  + HA Spheres 2 % ini di website benscrub. Dan ternyata, this treatment is ideally applied at bedtime.

Harga : Rp. 189.000,- 

The Ordinary Alpha Arbutin 2% + HA Concentrated Serum

Kemasan : Alpha Arbutin 2% + HA Concentrated Serum ini memiliki kemasan dari botol kaca dengan permukaan yang blur. Ya seperti kemasan serum pada umumnya tatpi tetep The Ordinary menyajikan kemasan yang elegan seperti produk high-end.

Tekstur : Pertama kali membuka tutupnya, aku kaget melihat penampakan didalam. Teksturnya seperti tekstur gliserin. Kelihatan sangat lengket dan berat. Aku pernah ga sengaja ketumpahan gliserin di ruang peritanologi RS Abdul Manan Kisaran ketika menjalani koas disana. Asli kapok, tekstur gliserin itu sangat lengket dan memiliki bau yang tengik. Agak sedikit ragu juga ketika meneteskan Alpha Arbutin 2% + HA Concentrated Serum ditelapak tangan untuk pertama kalinya. 

Eh tapi ternyata teksturnya setelah di pegang tidak seperti gliserin loh. Bahkan tidak ada kesan lengket sama sekali, dan meresap dengan sangat cepat. First impression untuk produk ini,fix aku suka. Ini adalah serum pertama dengan tekstur yang cocok menurutku. Bahkan aku lebih suka tekstur Alpha Arbutin 2% + HA Concentrated Serum ini daripada tekstur Kiehl's Clearly Corrective Dark Spot Solution Serum, mudah-mudahan efek kedepannya juga bisa ngalahin Kiehls CCDS ya.

Harga : 249.000,-

Semoga dengan keberadaan review ini, temen-temen yang sedang nyari-nyari review The Ordinary dalam bahasa Indonesia jadi terbantu ya. Karna review The Ordinary Indonesia masih sangat minim, sehingga sulit mencari perbandingan sebelum membeli produknya langsung. 

Selamat Hari Minggu!

Buat Papa, 

Seorang laki-laki yang bisa bikin borunya bahagia, Papa. Selalu punya cara bagaimana caranya agar borunya selalu percaya kalau masih punya seorang laki-laki yang baik. Aku menyempatkan untuk menulis surat ini disela-sela jadwal les UKMPPD-ku yang padat. 

Jujur selama ini aku memang bukan seorang anak yang terlalu sering menanyakan kabar Papa disela-sela kesibukan ku. Selalu saja Papa yang bertanya duluan aku sedang apa dan ada dimana. Mungkin itu karna aku terlalu canggung untuk menanyakan kabarmu setiap hari, padahal aku ingin melakukannya. Aku memang lebih sering menanyakan dan bercerita tentang segala hal dengan Mama. Bukan karna tidak mau berbagi cerita dengan mu, Pa. Tapi karna memang terkadang ada masalah-masalah perempuan yang lebih baik diceritakan dengan sesama perempuan. 

Terimakasih Pa, sudah selalu bertanya bagaimana keadaan ku walaupun itu hanya melalui sambungan telepon selama dua puluh detik. Terimakasih sudah bertanya ulang walaupun mungkin engkau sudah tau cerita lengkapnya dari Mama. Pa, terimakasih sudah percaya atas kemampuan ku hingga aku bisa berada ditahap ini sekarang. 

Pa, dari mu aku belajar bahwa segala hal dapat dicapai dengan kerja keras dan tanggung jawab. Walaupun sering kali kerja keras mu tidak sesuai dengan apa yang kau dapatkan, tapi Papa selalu mengajarkan ku untuk selalu bersyukur.

Mungkin jika aku bisa memilih seorang pasangan hidup kelak, aku akan mencari yang seperti Papa. Karna aku juga ingin anak-anakku kelak mengagumi ayah mereka sama seperti aku sangat menganggumi Papa. 

I thank God everyday for bringing you into my life. 

Tuhan menjagamu, Pa.

Holla! Happy weekend semua. 

Wah gak terasa udah masuk bulan keempat di tahun 2017. Aku ngerasa waktu berjalan begitu sangat cepat, begitu cepatnya sampai aku sadar terlalu banyak membuang waktu di tiga bulan pertama 2017. UKMPPD 43 hari lagi, ya kurang lebih segitulah. Aku diingatkan tentang hal ini tadi sore melalui status salah seorang temanku. Bingung mau nanggapinnya seperti apa, karna kemampuan masih jauh dibawah standart untuk menghadapi UKMPPD. But, yeah masih ada 43 hari lagi sebelum hari H. Semoga si Anissa lebih banyak belajarnya daripada main henpon dan memikirkan hal-hal ga jelas.

So yah, kali ini aku mau review soal haircare routine ku beberapa bulan belakangan ini. Karna aku tipe orang yang suka nyoba-nyoba produk sampai akhirnya nemuin yang terbaik untuk diri sendiri. Nah kalau udah nemu yang benar-benar cocok, percayalah aku akan setia sama satu produk itu dalam waktu yang lama dan kecil kemungkinan akan menggantinya dengan produk lain.

Aku punya rambut kering, ngembang, tebal dan keriting. Cenderung sulit diatur, namun tidak terlalu rontok. Rontoknya masih dalam batas normal, hanya ketika sedang keramas atau di sisir. Faktanya, aku jarang menyisir rambut hahaha hanya ketika baru keramas dengan keadaan setengah basah.

1. Shampoo

Baru-baru ini aku gunain shampoo Hair Energy Makarizo yang aroma kiwi. Sungguh aku suka dengan aroma shampoo ini, aroma permen karet. Sebelum coba ini, aku setia pada Pantene Hair Fall sejak awal masuk kuliah, atau sekitar 6 tahun yang lalu. Yah walaupun suka coba-coba yang lain juga ditengah perjalanan, tapi akhirnya balik lagi ke si Pantene Hair Fall ini. Kalau efek shampoo makarizo aku belum tau. Karna masih coba sekali. Tapi so far suka sama aromanya, walaupun tidak bertahan lama ketika rambut sudah kering. Harganya shampoo ini sekitar 19.000 untuk 170ml. Dan untungnya lagi, shampoo ini gampang kok dijumpai di supermarket terdekat.

2. Conditioner

Ini adalah produk wajib yang ga boleh aku skip setiap kali keramas. I need this biar rambut nurut dan ga melawan (loh?). Aku lebih sering ganti-ganti conditioner daripada ganti shampo, karna rasanya kok lebih susah ya menemukan conditioner yang tepat? Pernah udah cocok banget sama sebuah conditioner, eh rupa-rupanya menimbulkan ketombe setelah berapa lama pemakaian. Jadinya ya terpaksa aku stop. Aku juga pengguna conditioner yang boros, ya mungkin karna rambut aku tebal ya. Baru-baru ini, aku nyobain Sogo Conditioner (lagi). Ini barang legendaris! Dari jaman aku SD ini produk udah ada, dan aku pernah pakai juga. Nah, kemaren pas lagi belanja bulanan di supermarket aku lagi nyari-nyari conditioner baru. Kebetulan Good Creambath Emulsion ku habis (aku gunain ini udah lama juga, sejak aku koas di Kisaran Januari 2016 lalu). Liat-liat di rak perawatan rambut, akhirnya ga sengaja ngeliat Sogo ini. Yaudah, aku berniat mau nyobain ini lagi. Harga Sogo Conditioner ini murah, hanya 11.000 untuk ukuran 300ml. I love a cheap product, yeay!

3. Hair Tonic

Sebenarnya aku tidak terlalu sering pakai ini, karna bikin kulit kepala ku gatal. Tapi kadang-kadang ku pakai juga kalau lagi ingat dan butuh penyegaran yang extra di kulit kepala. Lagian aku belum nemuin hair tonic yang bener-bener menyembuhkan kerontokkan. Mylea hair tonic 200ml ini aku beli sekitar Rp. 40.000 - Rp 45.000. 

4. Heat Protection

Biasanya kalau habis keramas di malam hari, keesokan paginya aku bakal mencatok rambut. Tapi ga semuanya, hanya bagian atas dan bagian luar rambut aja. Itu pun cuma ku lakuin kalau mau pergi ke RS atau keluar. Karna rambutku dasarnya udah kering, aku jadi sedikit agak khawatir kalau setiap hari menggunakan catokan. Jadi pas butuh atau lagi mau keluar aja untuk merapikan bagian atas rambut sedikit. Aku pakai Tresemme Flat Iron Smoothing Spray ini udah lumayan lama. Botol yang sekarang, adalah botol ketiga. Point plusnya dari produk ini menurutku harga yang murah dan juga efek smoothingnya emang keliatan seketika. Bener-bener melembutkan, recommended deh! Kadang walau aku ga mau catokan tapi rambut kering banget, aku suka semprot-semprot ini ke rambut. Selain itu, aromanya enak. Tresemme flat iron smooting spray ini aku beli seharga 47.000 rupiah dengan volume 236ml.

5. Hair Vitamin Oil

Mungkin ini produk wajib kedua ku setelah conditioner untuk menaklukkan rambut keriting yang kering ini. Karna merupakan produk wajib, aku sering juga coba-coba hair oil. Tapi sampai sekarang belum ada yang cocok. Ada satu yang cocok, tapi agak susah dijumpai. Mesti ke supermarket yang besar baru deh bisa nemu itu barang. Dia adalah Loreal Extraordinary Oil, I purchase this one for a four time and I love it. Tapi berhubung karna sulit dijumpai, jadinya dua bulan belakangan aku lagi gunain Lucidol-L Hair Oil for Damaged Hair. Menurutku, produk ini tidak terlalu amazing. Bahkan lebih ga ada gunanya. Tidak melembutkan sama sekali. Kayaknya setelah ini habis, aku bakal balik lagi ke Loreal Extraordinary Oil aja deh. Lucido-L ini aku beli sekitar harag 32.000 rupiah.

6. Hair Parfume 

Makarizo hair energy scentsations morning dew ini aku beli secara mendadak atau dalam arti "emergency". Jadi beberapa waktu yang lalu, tepatnya sekitar awal 2017 aku diajak kesebuah cafe music live kota Medan oleh Tulang. Cafe itu dipenuhi dengan bapak-bapak serta ibu-ibu yang hampir seluruhnya merokok. Ruangan cafe itu benar-benar kayak kumpulan asap yang banyak sekali. Bisa dibayangkan gimana suasana disana, rambutku dalam waktu sejam saja sudah bau rokok yang ga bakal hilang kalau tidak dicuci dengan shampoo. Entah kenapa bau asap rokok ini nempelnya lama banget ya, entah itu di baju, di mulut atau di rambut. Sebel. Karna berhubung besok paginya aku kebaktian minggu pagi, aku ga nyaman sekali dengan bau asap rokok yang nempel di rambut ini. Sehingga ku beli lah hair parfume ini di Alfamart samping cafe. Ya lumayan menyamarkan bau asap rokoknya sih, walau ga menyamarkan 100%. Makarizo scentsations morning dew ini aku beli seharga 11.000 rupiah untuk ukuran 30ml. 

Jadi itulah haircare routine aku setiap hari. Aku lebih suka gunain produk yang gampang ditemukan dan harga terjangkau. Aku pernah cobain vitamin oilnya Kerastase yang terkenal mahal itu, dan menurutku kualitasnya sebanding dengan kualitas produk yang 4 kali lebih murah. Buat apa sih menggunakan produk mahal kalau ada produk bagus dengan harga terjangkau, iya gak? Intinya, jangan pernah maksain buat membeli sesuatu yang ga sanggup kamu beli. Tapi kalau punya duit untuk membeli yang lebih mahal, sah-sah aja sih ya.

 Dan, selamat menjadi cantik!

Surat hari ke - 1 : Untuk Aku yang Sekarang

Teruntuk Aku yang Sekarang,

Surat pertama ini dituliskan khusus buat kamu.

Jikalau suatu hari nanti kamu berbahagia atas semua jeripayahmu, tetaplah ingat kalau itu semua atas penyertaan Tuhan. Pun jika hasil yang kamu dapatkan tidak berbanding lurus dengan usaha keras mu, tetap juga ingat kalau Tuhan punya rencana. 

Janganlah menjadi sombong untuk segala sesuatu yang akan kamu capai sekarang, entah itu adalah sesuatu yang baik ataukah sesuatu yang buruk. Tetaplah memandang kebumi agar otot lehermu tidak menjadi kram karna terlalu melihat keatas. Berhati-hatilah agar tidak termakan oleh pengetahuan dan jabatan. Karna itu semua tidak berarti jika tak ada kasih didalamnya.

Selalu percaya akan ada yang mendukungmu dihari-hari gelap mu, iya aku akan selalu mendukung mu. Tetaplah berusaha sampai apa yang kamu cita-citakan berhasil. Tidak ada kata menyerah, pun jika hal itu sangat melelahkan mu.

Terimakasih karna sudah bertahan hingga hari ini, terimakasih sudah berusaha memperjuangkan cita-cita kita. Aku yang kemarin dan aku yang sekarang, mari bersiap menyongsong aku yang baru dihari esok.

-Aku yang Kemarin-